SINCE AUGUST 2009

Posting Terbaru

--------------------

2009-05-31

Romantisme Ibu Untuk Kekasih







Sederhana kataku


Bukan sajak atau puisi kataku


Sehelai kertas aku kotori dengan nafsu



BIRAHIâ!



HEWANIâ!



SYAITHONIâ!



Selayaknya aku tak pantas,


Saat ini negeriku sedang galau


Aku hanya bisa diam termangu


Ku dengar suara Bapak menjerit


Susahnya membeli bibit


Ku intai seorang pelacur


Menatap anaknya


Dan diapun berbicara


Anakku, Ibumu ini kotor


Dan yang kau makan itu rezeki haram


Tapi maafkan ibu hanya bisa menjual madu


Jangan tumbug besar jika jadi benalu


Yang hanya bisa menonton negerimu bersimbah luka


Menderulah dengan tangismu


Karena saudaramu hanya bisa jadi saksi bisu


Jangan engkau minta Ibu membelikan sebuah buku sekolah untkmu


Karena itu sesuatu yang mustahil bagi Ibu


Lihat dan lihatlah..!


Gincu Ibu sudah tak merah lagi


Dan mukena Ibu tak seputih dulu


Biarpun begitu darah Ibu masih tetap merah


Dan air susu dari tetek Ibumu masih putih


Tutuplah telinga dan diamlah di situ


Jika Ibu terlalu berharap padamuspan>.



0 comments: